Cara Setting Static Ip Address Di Mageia Iii Menggunakan Konsole

Konsole = Terminal

Sebenarnya cara setting static IP Address di Mageia bisa menggunakan GUI (Graphic Interface User) tapi adakalanya kita juga mengetahui cara setting static IP Address di Mageia menggunakan Konsole (Terminal).


Berikut adalah tahap tahapnya :

1. Masuk Terminal atau Konsole

2. Ketik su untuk masuk sebagai source di Mageia mu

3. Ketik vi /etc/sysconfig/network-scripts/ifcfg-eth0
ket : eth0 adalah network interface yang ingin di set

4. Untuk mengedit tekan i (kalau menggunakan text editor vi)

5. Ubah kode

Kode sebelum diedit

DEVICE=eth0 

BOOTPROTO=dhcp 

NETMASK=255.255.255.0 

ONBOOT=yes

Kode sesudah diedit

DEVICE=eth0 

BOOTPROTO=static 

IPADDR=192.168.1.10 

NETMASK=255.255.255.0 

ONBOOT=yes

IPADDR isi dengan IP Address mu sedangkan NETMASK isikan sesuai kelas yang digunakan.

Baca juga : Kelas IP Address versi iv dalam Jaringan Komputer

6. Untuk relieve tekan Esc lalu ketik :wq

:w untuk save 

:q untuk keluar 

:wq untuk relieve dan keluar

:wq! untuk relieve dan keluar dengan paksa

7. Restart sistem network pada linux mageia kamu dengan cara :

• Buka konsole
• Ketik su untuk masuk sebagai root. Jika sudah masuk ya gak usah.
• Ketik service network restart

Untuk membaca tutorial lainnya mengenai linux (terkhusus mageia) saya tulis menggunakan bahasa inggris di spider web log saya yang satunya yang khusus tentang jaringan komputer windows dan linux => COMNETWORK7

• Cara mematikan firewall mageia (yang tidak bisa dimatikan dengan cara normal)
• Cara konfigurasi IP Address untuk Client to Client
• Cara konfigurasi IP Address dengan menggunakan GUI

Read More

Kali ini ingin berbagi pengalaman tentang yang barusan saya lakukan di sekolah yaitu Tutorial sharing file dengan samba server di linux dan windows yang beberapa waktu lalu mengalami sedikit problem.

Samba server adalah salah satu fitur dari linux. Lagi lagi linux, lagi lagi linux, linux kan gratis. Samba server merupakan fitur yang dapat membantu usernya dalam bertukar (baca : sharing) file dan sharing printer.

Menurut Wikipedia, Samba server adalah Sebagai sebuah aplikasi file server, Samba mengizinkan berkas, alat pencetak, dan beberapa sumber daya lainnya agar dapat digunakan oleh banyak pengguna dalam keluarga sistem operasi UNIX, dan mengizinkan interoperabilitas dengan sistem operasi Windows. Samba dibuat berdasarkan protokol Server Message Block(SMB), oleh Andrew Tridgell.

Maka dari itu kita langsung saja lihat Tutorial sharing file dengan samba server di linux dan windows dibawah ini :
Dalam contoh ini saya menggunakan linux Mageia. Pada dasarnya konfigurasinya sama dan perbedaannya terletak pada setting IP address

Tutorial sharing file dengan samba server di linux dan windows

1. Hubungkan Linux Mageia (yang akan menjadi server) dengan Windows (client). Caranya adalah sesuaikan IP Addressnya.

Bagi yang belum tahu cara konfigurasi IP Address di Mageia Silahkan Baca :
- Tutorial setting static ip address mageia menggunakan konsole atau
- Setting static mageia menggunakan GUI.
Untuk linux yang lainnya kalian cari referensi lain di internet. Oh iya, dikatakan sudah terhubung ketika di ping maka hasilnya reply.

2. Matikan firewall linux dan windowsnya jika di ping hasilnya asking fourth dimension out atau informasi ping nya tidak muncul
Jika yakin sudah terhubung satu sama lain, lanjut ke mensuration 3, tapi jika belum maka jangan dilanjutkan

Cara konfigurasi samba di linux (mageia) yang ingin dijadikan sebagai server

CATATAN : Sebelum melakukan konfigurasi, saya asumsikan kalian sudah menginstall samba server di linux

3. Masuk terminal atau konsole

4. Jadi super user dengan mengetik

su

5. Buat folder information di domicile user dengan mengetik

mkdir /home/usernamekamu/data

6. Konfigurasi file smb.conf yang berada di /etc/samba dengan mengetik

vi /etc/samba/smb.conf

jika (jika iya) diberi pilihan read only, edit, recover, atau dll maka pilih EDIT dengan menekan tombol E. Setelah itu tekan tombol "insert" agar kita dapat mengedit/menggganti.
atau

gedit /etc/samba/smb.conf

Ganti isi dari smb.conf menjadi seperti dibawah ini

[global]
workgroup = wglinux
netbios advert = hasbullah
safety = user
log file = /var/log/samba.%m
max log size = 50
logon script = scripts/%U.bat
domain logons = Yes
bone marking = 50
preferred master copy = Yes
socket options = TCP_NODELAY
domain master copy = Yes
dns proxy = No
ldap ssl = No
invitee ok = Yes

[printers]
comment = All Printers
path = /var/spool/samba
printable = Yes
browseable = No

[sharefolder]
Comment = terserah mau ketik apa disini
path = /home/hm/data
world = yes
read entirely = yes
browseable = yes
writeable = yes

Penjelasan :
-[global] jangan di ganti itu merupakan settingan dari sononya
-workgroup dapat diganti sesuai keinginan dan dia sebagai nama workgroup
-netbios advert merupakan nama host yang akan tampil di workgroup windows
-security terdiri dari 2, yaitu user dan share
user : ketika ingin mengakses folder di windows dibutuhkan password
share : tidak membutuhkan password untuk mengakses folder di windows
-[sharefolder] dapat diganti sesuai keinginan dan nantinya akan tampil sebagai nama folder
-path menentukan folder mana yang ingin kita share, kita ambil contoh saya tadi membuat folder information pada tahap ke 5
-public kita bisa memilih aye atau no, tentulah kita memilih aye agar bisa tershare secara public
-read only merupakan hak akses yang hanya read entirely (tidak bisa diedit, ditambah, dikurangi)
-writeable merupakan akses yang memperbolehkan mengedit,menambah,maupun mengurangi

DOWNLOAD Penjelasan untuk keterangan yang tidak saya jelaskan diatas yang berada di smb.conf

Ini contoh tampilan ketika saya melakukan konfigurasi

7. Save hasil konfigurasi tadi dengan tekan ESC lalu ketik

:wq

*shortcut tombol aneh itu berlaku untuk editor text vi atau jika menggunakan editor gedit langsung tekan Ctrl + S

8. Selesai untuk settingan pada linux yang menjadi servernya

Cara konfigurasi user di samba agar dapat login di windows (client)

9. (Masih di linux) Buat user agar bisa login di windows yaitu dengan mengetik

useradd namauser -d /dev/null -s /bin/false

setelah itu berikan password pada user yang barusan dibuat dengan mengetik

smbpasswd -a namauser

Enter! lalu masukkan password setelah itu retype password

10. starting fourth dimension samba dengan mengetik

service smb start

Untuk linux lain (bukan mageia) silahkan restart dengan cara ketik :
/etc/rc.d/init.d/smb starting fourth dimension (RedHat dan turunannya)
/etc/rc.d/init.d/smb stop
/etc/init.d/samba starting fourth dimension (Debian dan turunannya)
/etc/init.d/samba stop
/etc/rc.d/rc.samba starting fourth dimension (Slackware)
/etc/rc.d/rc.samba stop

Selesai

Buktikan! dengan melihat Windows Explorer - Network - (tunggu loading hingga muncul nama hostname yang tershare) - klik 2x 

Read More

Kelas Ip Address Versi Four Dalam Jaringan Komputer

IP merupakan singkatan dari Internet Protocol. IP Address merupakan suatu tanda pengenal dalam jaringan komputer.

Untuk mengatur atau mengkonfigurasi beberapa komputer agar terhubung ke dalam suatu jaringan maka diperlukan IP Address sebagai tanda pengenalnya dalam jaringan.

Untuk mengkonfigurasi IP Address tidak sembarangan. Seperti yang kita ketahui IP adalah Internet Protocol, protocol adalah aturan yang mengatur komunikasi information dalam jaringan, jadi untuk mengkonfigurasi diperlukan aturan. IP Address juga mempunyai aturan. 

IP Address terbagi dari 2 versi, yaitu :

- IP AddressVersi 4

- IP Address Versi 6

Saya fokus ke IP Address versi 4. 

Gambaran sederhana IP Address versi 4

Karakteristik IP Address versi four :

- IP versi four terdiri dari 32 bit

- IP versi four terdiri dari four oktet (oktet pertama yang paling kiri dan oktet keempat yang paling kanan)

- i Oktet terdiri dari 8 bit

- Salah satu oktet menjadi NetID dan

- Salah satunya lagi menjadi HostID

IP ADDRESS VERSI 4 TERBAGI KE DALAM BEBERAPA KELAS

Oktet pertama merupakan identitas kelas apa yang digunakan jadi perhatikan baik baik ya.

Aturan penulisan IP Address versi 4 agar bisa saling terhubung satu sama lain adalah sebagai berikut :

1. Kelas IP Address nya harus sama. 

Kelas A

Kelas B

Kelas C

IP Address terdiri dari NetID dan HostID. NetID merupakan identitas dalam jaringan, sedangkan HostID merupakan identitas sebagai host atau identitas tiap komputer. Agar saling terhubung dalam jaringan :

- NetID harus sama

- HostID harus beda

Contoh menghubungkan antara customer i dan customer 2 dengan kelas B

customer i IPnya adalah 130.1.10.11

customer 2 IPnya adalah 130.1.12.13

Sedangkan  contoh untuk kelas C, customer i IPnya adalah 192.168.2.7 dan  client 2 IPnya adalah 192.168.2.8

2. Netmask harus sama. 

Apabila ingin mengkonfigurasi IP Address agar saling terhubung perlu juga memperhatikan netmasknya. Di Windows apabila kita ingin mengkonfigurasi IP Address secara manual maka akan ada netmask setelah IP Addressnya. Caranya isikan IP Address, setelah di oktet keempat tekan tombol tab, secara otomatis netmask akan muncul berdasarkan kelas yang digunakan. Tapi di Linux bisa ditulis manual bisa juga muncul otomatis seperti Windows.

Netmask untuk :

Kelas Influenza A virus subtype H5N1 adalah 255.0.0.0

Kelas B adalah 255.255.0.0

Kelas C adalah 255.255.255.0

3. Pengisian IP tidak boleh 0 dan tidak boleh lewat dari 255. Karena 0 adalah IP network dari suatu jaringan, contoh IP address 130.1.10.11 memiliki IP Network 130.1.0.0. IP network adalah IP yang mewakili i jaringan tertentu. Sedangkan 255 adalah IP broadcast yaitu IP yang digunakan untuk mem-broadcast ke jaringan, contoh 130.1.10.11 memiliki IP Broadcast 130.1.255.255.

Jika ada yang kurang mohon untuk di kritik atau saran dengan memberikan komentar dibawah, agar saya bisa memperbaiki kesalahan tersebut.

Baca juga :
Cara setting static IP address mageia three menggunakan konsole
Cara setting static IP address mageia three menggunakan GUI
Simulasi Static Routing menggunakan Packet Tracer

Read More